6.Orang Tua
Ya, siapa sih yang tidak
tahu orang tua, karena pada hakikatnya setiap orang mempunyai orang tua yang
membesarkan kita. Terutama ibu, setiap orang mempunyai ibu yang melahirkan
kita. Kali ini gue pengen cerita tentang orang tua gue, mungkin ini sedikit
serius karena orang tua itu tidak pernah main-main dan merencanakan
matang-matang ketika melahirkan kita. Menjadi sukses, ya itu impian orang tua
untuk kita, dia berusaha dan berusaha terus menerus tanpa menyesal dan
berbicara “Nyesel ibu punya anak kaya kamu”. Mungkin diantara kalian pernah ada orang
tuanya yang bilang begitu, tapi itu mungkin karena kamu melakukan kesalahan
yang menyinggung orang tua, atau juga menyakiti hati orang tua, bahkan bisa
sampai menangis orang tua karena anaknya itu membuat kecewa mereka.
Jadi semua yang membuat
orang tua marah adalah kebanyakan adalah kesalahan kita yang bahkan kita tidak
menyadarinya. Orang tua itu lebih tahu dari kita karena dia juga merasakan
namanya masa muda seperti kita, sedangkan kita tidak pernah yang merasakan
menjadi orang tua. Gue sangat amatlah bersyukur karena mempunyai orang tua yang
lengkap, ayah, ibu, semuanya baik kepada gue, menyekolahkan gue, menyayangi ,
meredakan amarah ketika sedang kesal, memeluk kita ketika menangis.
Gue masih bisa lihat banyak
anak yang tidak mempunyai orang tua karena sudah meninggal dunia. Bahkan teman
gue, cowo, keker, serem, mukanya engga kalah sama jagoan tanah abang, dia
menangis ketika acara perpisahan sekolah karena melihat orang-orang
disekitarnya memeluk orang tuanya sambil bilang “Makasih ya, udah ngerawat
aku”. Tapi dia masih beruntung ketika dia menangis masih ada yang memeluk dia
yaitu neneknya, dia selalu bersyukur, selalu berdoa semoga orang tuanya tenang
dialam sana dan orang tua kedua yang selalu merawatnya bisa ia bahagiakan. Jadi
jangan kecewa ketika kamu tidak mempunyai orang tua karena meninggal, bercerai,
ataupun membuangmu. Karena kamu yang mengalami itu pasti mempunyai orang tua
kedua seperti nenek, tante, ataupun orang yang ada dipanti asuhan yang selalu
menyayangimu. Jika orang tua keduamu sudah tiada , masih ada teman dan sahabat
yang selalu disampingmu, yang tertawa bersamamu, dan susah bersamamu. Jadilah
kuat dan tegar dimanapun lo berada, karena do’a orang tua selalu menyertaimu
selama kamu masih melangkah didunia ini. Orang tua yang sejahat-jahatnya
sekalipun pasti pernah mendo’akan anaknya. Walaupun itu tak terlihat, karena
dia ikhlas, tidak meminta imbalan SAMA SEKALI dari kita. Dia cukup melihat
anaknya bahagia dan tersenyum itu sudah menjadi kesuksesan sendiri bagi mereka.
Jadi sayangilah orang tuamu walaupun dia itu mempunyai sifat buruk karena pada
hakikatnya manusia tidak ada yang sempurna walaupun dia sebagai orang besar
sekalipun.
Mama, jujur gue benci sama
mama. Mama gue adalah orang yang keras, mudah marah, dan ngeselin pokoknya.
Rasanya ngeselin banget, sepertinya tidak sayang sama gue. Gue selalu seperti
dianak tirikan karena gue punya ade, dia adalah cewe satu-satunya dari 4
bersaudara, dan dua lagi anak kembar. Ade gue selalu dibeliin baju, sedangkan
gue sabar tunggu mama punya uang. Semua yang dia mau dibeliin, sedangkan gue?,
hanya sabar. Sepanjang umur gue, belum pernah ngeraya’in ulang tahun, tapi ade
gue hampir setiap tahunnya diraya’in dengan alasan gue udah besar padahal ade
gue juga sudah besar. Gue benci itu, rasanya ingin kabur dari rumah dan
menangis. Tapi seiring beranjak dewasa gue jadi mengerti semua itu, semua yang
dilakukan mama itu bukannya tidak adil, tapi adik gue selalu menangis kalau
tidak dikasih keinginannya walaupun tidak punya uang. Dia selalu berusaha untuk
mendapatkan uang demi adik gue. Gue sering merasa di anak tirikan, tapi kenapa
gue bisa sampai sekolah setinggi ini, gue sudah besar tanpa kurangnya
gizi,Setiap kebutuhan sekolah selalu dibelikan, meskipun dia harus banting
tulang membantu ayah. Semakin dewasanya gue, semakin mengertinya gue dengan
hidup ini. Semua yang orang tua katakan yang gue anggap salah waktu kecil
akhirnya gue berpikir kalau semua itu benar.
Perempuan yang sudah
membesarkan gue, dan selalu mengatakan jangan pernah menangis walaupun ia
meninggal demi kebahagiaan gue. Dan kenapa gue waktu kecil selalu marah kepada
mama ketika dinasehati, malas ketika disuruh, merasa paling benar dari pada
mereka. Jadi jangan sia-siakan orang tuamu selagi masih ada, didunia ini tidak
ada yang kekal, semua akan habis dan musnah. Sayangi orang tua termaksud ayah
walaupun tidak disebutkan karena ayah sudah jelas dengan jasanya menafkahi
keluarga dan memberi pendidikan yang tegas untuk anaknya agar jadi anak yang
berani. Jangan sampai lo menangis kepada orang tua ketika dia meninggal karena
banyak salah dan kamu belum minta maaf. Kebanyakan orang lebih sering meminta
maaf kepada pacarnya karena datang telat ketika malam minggu, tetapi ketika
berhadapan dengan orang tua dengan setumpuk salah dan masalah, malah merasa
malu. Seakan-akan pacar itu lebih penting dari pada orang tua. Dari pada jalan
sama pacar atau malam mingguan dapat dosa, buang-buang duit juga. Lebih baik lo
cium tangan orang tua, dapet uang, dapat pahala, dapat berkah, dan dapat kasih
sayang dari orang tua dan Allah. Karena Ridhonya orang tua adalah Ridhonya
Allah, dan Murkanya orang tua adalah murkanya Allah.
Bonus :
Bonus :
No comments:
Post a Comment